Review Huawei E8231 Wingle.

Berbicara mengenai modem pasti yang hadir di benak kalian ialah melulu soal kebutuhannya Laptop bukan? eitss.. tunggu dulu ya perlu di ingatkan lagi sekarang sudah banyak lho modem yang bisa jadi hotspot langsung seperti yang familiar Bolt misalnya yang sering di unlock oleh oknum yang tidak bertanggung jawab mengingat untuk diperjual belikan.

 

Huawei E8231, secara fisik masih menganut model lama seperti modem konvensional namun lebih memiliki keunggulan sebagai Hot-spot. Berjalan di jaringan 3,5G modem Huawei E8231 ini di atas kertas sanggup menembus Download up to 21,6 Mbps dan Upload 5,76 Mbps. Namun ya lagi-lagi itu hanya angan melihat koneksi di Indonesia masih kedodoran di 1 Mbps saja, ini berdasarkan kecepatan rata-rata yang diterima user internet ya smile emotikon

Oke sekarang kita bahas mengenai tidak ketergantungannya modem Huawei E8231 ini dengan Laptop sebagai Hot-spot WiFi. Pertama, karena tidak disertai baterai internal jadi si modem tetap membutuhkan arus daya listrik yang disuplai dengan kepala charger smartphone yang plug and play, dalam artian chargernya yang dapat dicabut dan kabelnya dapat digunakan sebagai USB, jelas ya? smile emotikon

Setelah terkoneksi dengan daya tadi atau juga dapat ditancap langsung ke Power Bank, Modem Huawei E8231 ini sanggup melayani pairing hingga 10 perangkat, sudah lebih cukup lah untuk SHARINGan (kaya paket internet operator ya) dengan teman, keluarga dan bahkan bisa juga dengan tetangga kamu, tinggal pungutin aja biaya berlangganannya perbulannya berapa hehehe... dasar otak bisnis smile emotikon

 

Lalu, Kedua adalah sebagai modem Huawei E8231 dapat digunakan sebagai modem biasa layaknya sebagai mana ia dilahirkan (hadewh gagal fokus) dengan waktu booting cukup cepat sekitar 15 detik. OS yang didukung ialah Windows, Mac dan Linux.

Ketika terhubung dengan Laptop atau PC kalian dapat mensetting beberapa parameter, diantaranya opsi untuk menonaktifkan WiFi mode dan sebagainya. Sayangnya pengaturan tersebut tidak dapat dilakukan dengan manual atau tidak terdapatnya tombol fisik di bodi modem.

Untuk fitur lainnya seperti sebagai storage dengan menambahkan SD Card di modem ini tidak tersedia slot ekspansi, jadi sangat disayangkan memang mengingat beberapa modem sudah disertai slot tersebut.

 

Selama pemakaian baik sebagai modem konvensional mupun sebagai Hot-spot tunggal dengan media konektor ke arus listrik, Huawei E8231 cukup stabil suhunya bahkan 24 Jam nonstop selama 1 Minggu di rumah tidak mengalami over heating, mungkin ini kelebihan dari modem ini mengingat beberapa modem cukup panas apabila setelah berjam-jam digunakan.

Kesimpulan: Dengan kemampuan yang cukup dalam memberikan tangkapan signal serta suhu yang stabil modem Huawei E8231 cukup memberi niali lebih, namun minus beberapa opsi seperti tanpa baterai internal dan ekspansi slot SD Card menjadikannya bahan pertimbangan untuk memboyong Huawei E8231 ke dalam koleksi gadget anda.